Sebagian orang mungkin berpendapat bahwa bersolek dan berhias adalah tugas dan pekerjaan kaum wanita saja. Seorang istri menurut mereka, harus pandai bersolek dan berhias untuk suaminya. Sedangkan suami tidak perlu melakukan hal yang sama untuk istrinya. Padahal seorang suami juga dituntut agar memperhatikan penampilannya di hadapan sang istri.
Allah Shubhanahu wa ta’ala berfirman,
Para wanita mempunyai hak yang seimbang dengan kewajibannya menurut cara yang makruf. (al-Baqarah [121]: 228)
Sebagaimana suami sangat menginginkan penampilan yang menarik dari istrinya, begitu pula istri juga memiliki hak yang sama atas penampilan suaminya.
Islam memerintahkan untuk senantiasa memperbaharui wudhu ketika ingin melakukan shalat lima waktu. Islam juga menganjurkan mandi dan berpakaian yang bersih ketika hendak melaksanakan shalat Jum’at. Semua ini menegaskan perhatian Islam terhadap kebersihan dan keindahan dalam berpenampilan.
Rasulullah juga senang berhias untuk istrinya, termasuk memakai parfum pada pakaiannya.
Beliau bersabda, “Ditanamkan dua kecintaan padaku dari perkara dunia, (yakni) perempuan dan wewangian.”
Menanggapi perintah Allah yang termaktub pada surah al-Baqarah ayat 228 tersebut, Ibnu ‘Abbas Radhiyallahu ‘anhu berkata, “Sesungguhnya aku senang berhias untuk istriku sebagaimana aku senang dia berhias untukku.”
Semoga semakin banyak kaum Muslim yang berperilaku baik kepada istrinya, seperti yang dicontohkan Rasulullah dan Ibnu ‘Abbas.
***
(Dikutip dari buku Story of The Great Husband: Muhammad Saw, terbitan Maghfirah Pustaka)
The ad is displayed on the page
current post: Berhias untuk Istri, ID: 1339
Ad: ads bawah pst (35603)
Placement: After Content (after-content)
Display Conditions
Ad | wp_the_query |
---|---|
post | post |
Find solutions in the manual