Berdasarkan potensinya, orang kaya lebih berpotensi masuk surga daripada orang miskin. Karena orang kaya dapat melakuakan amal ibadah seperti berhaji, berumrah, membayar zakat, dan berinfak yang tak dapat dilakukan orang miskin. Para sahabat nabi yang miskin pernah mengeluhkan tentang hal ini. Dari Abu Hurairah, bahwa orang-orang fakir Muhajirin mendatangi Rasûlullâh shallallahu ‘alaihi wa sallam …