Haji, Jalan-jalan atau Ibadah?

• Penulis : Abu Thalhah Muhammad Yunus Abdussattar, Faishal bin Ali al-Ba’dani
• Penerjemah : Nashirul Haq, Lc & Fatkhurozi, Lc., Ahmad Maghfurin, Afif Muhammad
• Terbit : Cetakan kedua, Juli 2007

Tidakkah Anda malu menghadap Allah dalam keadaan penuh dengan kemaksiatan? Bisa saja haji Anda ditolak dan tidak diterima oleh-Nya. Jika haji Anda ingin disambut oleh Allah, maka laksanakanlah segala perintahnya, berhentilah menentang-Nya, tolaklah segala bentuk kezhaliman, dan bertaubatlah kepada-Nya dari segala kemaksiatan. Jangan menoleh ke belakang; seperti keluarga, harta, dan handai tolan, agar Anda dapat menghadap kepada-Nya dengan sepenuh hati, sebagaimana Anda menghadap kepada-Nya dengan fisik Anda. Sehingga, hati Anda, lahir dan batin berpadu menjadi satu. Sertailah masing-masing hati itu dengan keikhlasan. Jika tidak, maka perjalanan dengan keikhlasan. Jika tidak, maka perjalanan haji Anda hanya akan menghasilkan kelelahan, keletihan, dan dosa saja.

Teriring doa, semoga haji mabrur. Amin

Keunggulan buku ini :

1. Bahasa yang ringan dan enak dibaca
2. Terdapat kutipan dan hikmah
3. Terdapat kisah-kisah Rasulullah yang menjadi contoh berhaji