Related Posts
-
Akhir yang Buruk Bagi Orang-Orang yang Tergoda Nafsu
Al-Qurthubi meriwayatkan, “Pada zaman dahulu hiduplah seorang muazin yang mengumandangkan azan selama 40 tahun. Pada suatu hari dia naik ke menara untuk mengumandangkan adzan. Ketika sampai pada lafal “Hayya alal Falah” (mari kita menuju kemenangan) padangan matanya tertuju pada seorang perempuan Nasrani. Setelah itu konsentrasinya hilang dan hatinya terombang-ambing . Kemudian dia segera meninggalkan adzan …
-
Pembantu Rasulullah Shallallahu Alahi Wa Sallam
Pembantu Rasulullah shallallahu alahi wasallam adalah orang yang miskin lagi lemah, namun beliau menempatkannya pada kedudukan yang sangat layak. Sebagai penghargaan atas agama dan ketakwaan yang dimilikinya. Beliau tidak memperlakukan pembantunya sesuai profesi atau ketidakberdayaannya. Rasulullah shallallahu alahi wa sallam bersabda tentang para pembantu dan orang-orang yang berprofesi sebagai orang upahan. “Mereka adalah saudara-saudara kalian. …
-
Rasa Kehilangan Ibarat Pohon di Musim Gugur
Jika kau kehilangan sesuatu yang kau cinta, maka ingatlah bahwa pepohonan kehilangan semua dedaunannya pada musim gugur untuk menumbuhkan daun-daun baru pada musim semi. Kehidupan adalah fase-fase, dan setiap fase ada manis dan getirnya. Berbahagialah mereka yang mengecap getir pada awal kehidupan, lalu menikmati manis pada akhirnya. Sungguh getir bila hidup kita hanya manis di …
-
Apa Arti Syukur?
Syukur adalah engkau menerima karunia Allah dengan senang hati seperti seorang anak bersenang hati mendapat hadiah yang disukainya. Syukur adalah engkau memanfaatkan karunia Allah sesuai dengan cara pemanfaatan yang Dia kehendaki. Seperti anakmu memanfaatkan hadiah yang engkau berikan kepadanya sesuai dengan cara pemanfaatan yang engkau kehendaki. Kufur nikmat adalah engkau menerima karunia Allah tidak dengan …
-
Umar Hanya Diam Ketika Istrinya Marah
Suatu hari seorang sahabat mendatangi Umar bin Kaththab karena bertengkar dengan istrinya. Setiba di rumah Umar langkahnya terhenti, dia mendengar Umar sedang memiliki masalah yang sama. Dari pintu rumah Umar yang sedikit terbuka, dia melihat Umar diam saja, tak melawan. Dan saat dia berbalik arah hendak pulang, Umar memanggilnya. Sang sahabat berkata, “Umar, masalahku tak …