- Penulis : Ibnu al-Qayyim al-Jauziyyah
- Penerjemah : A.M. Halim
- Terbit : Cetakan kelima, Juli 2010
Sabar bukan berarti menyerah tanpa usaha. Tetapi, sabar bukan pula perjuangan tanpa hasil. Sabar adalah taman kesejukan di antara ikhtiar maksimal dan tawakal total. Sabar adalah perwujudan keyakinan kuat akan janji Allah.
Dengan sabar, hati begitu percaya, bahwa Allah akan segera menyambut niat dan keinginan tulus seorang hamba.
Apa jadinya jika hati dipenuhi oleh sergapan ambisi dan pemaksaan kehendak? Tenaga habis, dan niat suci pun hangus oleh obsesi dan prasangka buruk kepada Allah.
Tiada kondisi yangpaling indah, kecuali menyelipkan sabar; baik di kala senang maupun susah, kaya maupun miskin, senggang maupun sempit.
Sebagaimana selama janji Allah, bahwa hanya hamba-Nya yang istiqamahlah yang mampu bersabar dalam mengarungi kehidupan.
Wahai orang-orang yang beriman! Bersabarlah kamu dan kuatkanlah kesabaranmu … (Ali Imran [3]: 200)
Keunggulan buku ini :
- Bahasa yang mudah dipahami
- Terdapat hikmat dan motivasi tentang kesabaran